Dampak dari teknologi informasi yang canggih saat ini seperti kurang bisa dibarengi dengan kemampuan penggunanya, seperti halnya Facebook, atau situs jejaring lainnya di Indonesia sudah memakan beberapa korban, dan kebanyakan korban kurang bisa memahami kemampuan dan kelebihan situs terssebut, sedangkan pelaku sepertinya mengetahui kemampuan dan menggunakannya untuk hal-hal yang negatif, ada pula pengguna situs juga kurang paham betul dari pembuatan akun, sebenarnya pembuatan akun di situs jejaring social sudah ditulis apa saja peraturan dari pembuatan akun-akun yang tersedia, dan mereka sudah pasti harus menyetujui semua persyaratan dan peraturan yang ada, baru akun bisa di gunakan, akan tetapi karena pengguna sangat meremehkan peraturan ini maka banyak sekali pengguna yang kurang paham dan menyalahgunakan nya. Selain itu pengguna dengan yang tidak di barengi dengan kemampuan mengaplikasikannya akan mudah terjerumus dan bahkan mereka akan tergiur dengan fasilitas yang ada, mereka akan lupa dengan kegiatan yang lain dan menganggap menjadi suatu kebutuhan yang pokok dan pergaulan yang harus mereka lakukan.. karena penggunaan yang berlebihan orang akan menjadi lebih individualis, jarang bertemu dengan orang sekitar, mereka menganggap bertemu di suatu situs sudah bisa mewakili kehidupan mereka di kehidupan social sebenarnya, kita tahu sendiri bahwa kehidupan yang individualis akan membuat kehidupan masyarakat yang kurang harmonis dan berkurangnya rasa kekeluargaan dan kehidupan bermasyarakat yang kurang baik.
Dampak positif:
Internet mampu membantu kita menemukan segala hal di dunia, dunia diperkecil kedalam suatu jaringan bernama internet, kita tidak harus pergi jauh-jauh untuk bertemu seseorang atau saudara kita, dengan ini hubungan yang jauh akan bisa terobati dengan bantuan situs2 seperti ini, selain itu orang akan lebih bisa mengekspresikan diri meski hanya dalam tulisan dan gambar.
Bagi para remaja, Internet (termasuk Facebook) dapat dimanfaatkan untuk mencari informasi yang menunjang pelajaran, perkuliahan dan hal-hal yang mencerdaskan lainnya. Sedangkan bagi orang dewasa, Facebook dapat dimanfaatkan untuk menunjang pekerjaan dalam mencari data-data yang dibutuhkan, maupun memperkenalkan produknya secara gratis.
Dalam menulis di dunia internet seseorang menjadi lebih ekspresif dibandingkan aslinya. Bila sudah berinternet ria hati merasa gembira, terhibur, dan menjadi kesenangan tersendiri bagi para penggemar internet
Tak hanya dampak positif, dampak negative juga banyak terdapat pada internet, seperti:
Informasi atau data diri pemilik akun di internet tidak terpercaya. Sering terjadi pemalsuan indentitas seseorang.
Menjadikan pengguna internet orang yang individualisme.
Internet menjadikan suatu keharusan yang harus dimiliki, bila tidak berinternet maka dikatakan tidak gaul. Menjadi semakin konsumtif karena harus membeli pulsa untuk berinternet di handphone, membeli modem, dan ada budget tersendiri untuk ruti ke warnet.
Orang yang mengadakan kontak dengan kita bisa hanya bermanis di kata-kata, tetapi kepribadian dan tingkah lakunya serba misterius. Kejadian akhir-akhir ini, beberapa remaja putri dikabarkan hilang dan diculik setelah bertemu dengan teman barunya melalui Facebook.
Adanya link di Facebook dengan situs-situs pornografi yang terkadang bisa muncul tiba-tiba, bahkan juga di situs-situs Kristen pun bisa muncul tiba-tiba.
Terjadi penipuan dalam berbisnis di dunia maya.
Bahaya Facebook misalnya adalah adanya komunitas “pemuja sex” yang secara fulgar membuat account dan group di Facebook yang sengaja untuk mengumpulkan orang-orang yang mempunyai kegemaran yang sama, banyaknya gambar bahkan video porno yang ditampilkan di dinding Facebook yang notabene dapat dengan mudahnya dilihat dan merusak pikiran banyak orang yang “menemukannya”, termasuk anak-anak muda dan mungkin anak kecil yang saat ini juga sudah menggunakan Facebook sebagai “mainan kegemaran” setiap harinya tanpa protection atau perlindungan khusus.
Banyak pekerja yang produktivitasnya dan pelajar yang prestasinya menurun diakibatkan kecanduan Facebook, banyak yang mencuri-curi kesempatan untuk ber-Facebook ria saat pelajaran atau jam kerja, bahkan ekstrimnya ada yang sampai membuat skenario untuk dapat tidak masuk kerja untuk dapat menikmati Facebook sepanjang hari di rumah.
Tips-tips Penting
Sekalipun di dunia maya, kita harus tetap sadar bahwa kita adalah orang percaya yang harus menjaga etika dalam menuliskan kata-kata. Karena banyak dijumpai, anak- anak Tuhan menulis kata-kata yang tidak menjadi berkat untuk yang membacanya-seperti kata-kata makian, ejekan, keluhan-keluhan, bahkan kata-kata yang tidak senonoh dengan bangganya ditulis menjadi status. Hal ini bisa melemahkan iman sesamanya, bahkan pada akhirnya bisa menjadi ajang perkelahian.
Apabila sudah menikah dan bertemu dengan mantan pacar lewat dunia maya, jangan bangkitkan kenangan masa lalu yang bisa menimbulkan perselingkuhan.
Bijaksanalah mengatur waktu dalam menggunakan jejaring sosial. Jangan menggunakan jam kantor untuk Facebook-an, terlebih lagi kalau hanya untuk hal-hal yang tidak perlu. Jangan menghabiskan waktu dengan on-line dari pagi sampai malam, bahkan ada yang tidak tidur hanya gara-gara bermain facebook. Hal ini merugikan diri sendiri yaitu kesehatan terganggu dan orang lain pun akan kena dampaknya, contohnya kalau sakit tidak masuk kerja.
Bahasa tulis berbeda dengan bahasa lisan, sehingga gunakanlah tata bahasa yang baik dan tidak menimbulkan salah pengertian pihak lain.
Peringatan khususnya untuk anak-anak remaja: jangan mudah meng-confirm orang yang tidak dikenal, hati-hati dengan biodata yang terkadang bisa menipu.
Perhatikan soal hak cipta saat menyalin (copy-paste) maupun menyebarkan tulisan, gambar atau video dari pihak / situs lain agar tidak ada tuntutan dikemudian hari.
Gunakan internet seperlunya agar biaya tidak membengkak.
Menurut Heru Sutadi, anggota Badan Regulasi Telekomunikasi Indonesia tentang beberapa cara sebagai penggunaan Internet berikut.
Jangan mengumbar atau memberikan data diri Anda dengan mudah di Facebook, sebab data diri Anda bisa saja disalahgunakan pihak lain. Internet bersifat anonimous, mengaku perempuan tapi lelaki, bernama X tapi ternyata Y, tinggal di kota A tapi sesungguhnya di B, jangan mudah percaya begitu saja akan informasi yang disampaikan. Gunakan secara bijak media Internet ini, atur waktu mengakses agar tetap produktif dan jangan sembarangan menerima ajakan “kopi darat” yaitu istilah untuk bertemu dengan orang yang belum dikenal.
Bagi orang tua, dampingi putra-putri Anda saat mengakses Internet dan berikan penjelasan serta batasan apa saja yang boleh diakses. Untuk menanggulangi situs-situs pornografi dan pornoaksi gunakan program-program filter, seperti netnanny (http://www.netnanny.com), K9 web protection (http://www.k9webprotection.com) di komputer sehingga akses internet dapat terbatasi untuk situs-situs yang aman saja.
Internet memang mempermudah transaksi bisnis, perbankan maupun jual beli barang. Disarankan agar menggunakan transaksi dnegan tingkat keamanan yang aman, berhati-hati dengan nomor kartu kredit, PIN e-banking, sebab penjahat internet siap mengintai setiap saat. Selalu log out setelah Anda log in suatu aplikasi maupun transaksi apa pun. Keadaan tetap log in beresiko jika ada pihak lain yang kemudian melanjutkan aplikasi maupun transaksi terutama untuk akses internet di tempat umum seperti warnet.
Dalam menggunakan Facebook, twitter dan sebagainya dengan bijaksana dan secukupnya. Dapat disimpulkan bahwa Facebook bagaikan sebilah pisau. Ia bisa bermanfaat untuk digunakan memotong sesuatu. Namun jika disalahgunakan akan sangat berbahaya. Jadi kembali bergantung kepada orang
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar